Dunia digital atau lebih di kenal dengan abad tehnologi yang membuat segala aspek kehidupan dimayapada ini menjadi lebih mudah dengan hanya menggunakan sentuhan jari memberikan beragam aspek yang sangat berpengaruh pada semua bidang kehidupan.Mulai dari kebutuhan transportasi,komunikasi ,sarana hiburan dan sarana penunjang kehidupan yang lain .
Disisi lain kemudahan dalam sistimkehidupan ternyata memberikan dampak negatif yang sangat signifikan terhadap pola perilaku kepribadian dalamkehidupan sehari-hari .
Perubahan itu jelas mempunyai dua sisi yang saling berlawanan,ada sisi positif di sisi yang lain
justru menimbulkan dampak yang negatif.Seperti sebuah pisau,maka ke dua aspek yang akan
di hadapi tergantung dari si pengguna barang tersebut,tetapi penggunaan tehnologi komunikasi era di gital di kalangan remaja justru lebih banyak menyebabkan terjadinya ADEKWAT DELINQUENCE atau bahkan sampai ke pada SEXUAL HARASMEN .
Banyak kejadian di sekolah-sekolah tingkat menengah pertama dan atas yang terjadi karena latar belakang tehnologi informasi.Ada beberapa contoh yang dapat di sebutkan di bawah ini yang penulis ketahui dari pengalaman sendiri ataupun dari beberapa sumber yang di dapat oleh penulis dari bacaaan,berita maupun diskusi-diskusi internal,seperti :
1. Pelecehan seksual dengan menggunakan HP lewat media SMS.Yang biasanya di lakukan
siswa ke pada para siswi,dengan kalimat-kalimat yang melecehkan secara seksual,baik itu
besifat mengajak,mengarahkan ataupun menyebarkan fantasi liar agar di baca lain jenis. bahkan ungkapan-ungkapan yang merendahkan secara psikologi.
2. Penyalah gunaan kalimat-kalimat SMS dengan kata-kata yang mengancam,menyinggung,
menghina,mengadu domba,menantang,sehingga membuat pembacanya mengalami dep
resi,strees,marah,dan tertekan.
3. penggunaan fiture camera untuk merekam atau menyebarkan foto-foto atau adegan-adegan
yang bersifat tidak senonoh,yang menyebabkan terjadinya pencemaran nama baik dan mer-
endahkan harkat martabat kemanusiaan.
4. Tehnologi internet yang disatu sisi memudahkan orang untuk memperoleh dan menikmati
informasi secara langsung dan luas ,di sisi yang lain,oleh kalangan generasi muda dengan
sikap yang selalu ingin tahunya,justru di gunakan untuk membrowsing situs-situs porno
dan mendown-load gambar-gambar vulgar untuk di nikmati sendiri ataupun bersama-sama
yang akhirnya memperbanyak kasus sek bebas dan pemerkosaan yang dilakukan anak di
dibawah umur.
5. layanan internet dan jejaring sosial seperti facebook dan friendster, dsb yang sering
lupa untuk di sign-out saat selesai,sehingga di salah gunakan pihak yang tidak bertanggung
jawab untuk merendahkan,menghina,mengancam pihak lain sekehendak hatinya.
6. Mudahnya menggunakan dan memperoleh kamera di gital yang di gunakan untuk menda-
patkan obyek -obyek menarik justru di salah gunakan untuk merekam adegan persetu
buhan ilegal untuk di pamerkan pada orang lain dan menjadi kebanggaan semu remaja.
<>
ADS HERE !!!